ANAMBAS-ZONASIDIK.COM| Kantor Badan Pemusyarawatan Desa (BPD) Sri Tanjung, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas kosong saat jam kerja.
Hal itu disampaikan salah satu warga Sri Tanjung yang enggan disebutkan namanya. Ia mengatakan, sangat jarang terlihat ada aktivitas, bahkan kantor tersebut sering kosong meskipun di jam-jam kerja.
“Hampir beberapa bulan kebelakang ini kantor BPD itu kosong, saya jarang melihat anggota BPD masuk kantor pada jam kerja,” sebut salah satu warga Sri Tanjung kepada zonasidikcom, Selasa (6/7/2021).
Kosongnya kantor BPD sambung narasumber terpecaya zonasidikcom, “Kami dari masyarakat bingung saat ingin menyapaikan keluhan dan aspirasi yang ada dibenak kami, dimana anggota BPD diminta untuk mengawasi kinerja pemerintah desa, terutama dalam penggunaan dana desa, supaya tidak ada penyalahgunaan dana desa,” ucapnya.
Lebih jauh Ia mengatakan, ada salah satu oknum BPD yang saat ini, selain menjabat sebagai Anggota BPD juga merangkap Pegawai Tidak Tetap (PTT) atau tenaga honorer dilingkup Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas.
“Iya, Ketua BPD Sri Tanjung saat ini merangkap dua jabatan sekaligus, beliau juga PTT di Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kepulauan Anambas,” ujarnya.
Untuk itu, ia sangat berharap dari pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas mengambil tindakan tegas baik dari kantor yang sering kosong dan anggota BPD yang merangkap jabatan.
Editor | Pinni