ANAMBAS-ZONASIDIK.COM | Menanggapi sorotan warga yang menilai pemerintah setempat terkesan tutup mata terhadap musibah rumah roboh di Dusun Desan, Kepala Desa (Kades) Air Bini, Landa, memberikan klarifikasi. Ia menegaskan bahwa pemerintah desa sudah memberikan perhatian khusus kepada korban, Masrohadi, beserta keluarganya.
Menurut Landa, sejak awal musibah pihak desa bersama warga langsung turun tangan membantu. “Kami tidak tinggal diam. Begitu rumah Pak Masrohadi roboh, perangkat desa bersama masyarakat melakukan gotong royong untuk mengevakuasi barang-barang korban yang terendam air laut,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (1/9/2025).
Ia melanjutkan, pemerintah desa juga sudah menyalurkan bantuan langsung untuk meringankan beban korban. “Hari ini kami sudah memberikan bantuan sembako dan peralatan memasak serta perlengkapan sekolah untuk anak-anak Pak Masrohadi. Ini bentuk kepedulian agar keluarga korban tetap bisa bertahan dan anak-anaknya tidak terganggu sekolahnya,” jelas Landa.
Dia juga menegaskan bahwa pihaknya terus memantau kondisi korban dan berkoordinasi dengan instansi terkait agar ada tambahan bantuan yang lebih besar.
“Kami akan terus dampingi. Pemerintah desa tidak akan membiarkan warganya menghadapi musibah ini sendirian,” tegasnya.
Dengan klarifikasi ini, dirinya berharap masyarakat dapat memahami bahwa perhatian kepada warga terdampak tetap menjadi prioritas utama.
Sementara itu, korban Masrohadi menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah desa.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Air Bini yang sudah membantu kami, mulai dari evakuasi barang-barang hingga memberikan sembako dan kebutuhan sekolah untuk anak-anak saya. Bantuan ini sangat berarti bagi kami di tengah musibah yang kami alami,” ungkapnya.
“Terima kasih kepada kepala desa selain dukungan moril juga telah hadir dan membantu mulai dari malam kejadian hingga selesai evakuasi barang perabotan rumah saya,” sambung Masrohadi.
Baginya, bantuan yang diterima kali ini sangat memuaskan dan benar-benar meringankan beban keluarganya. “Bantuan ini membuat kami merasa tidak sendirian menghadapi cobaan ini. Semoga pemerintah terus memperhatikan warga yang tertimpa musibah,” tambah Masrohadi. (Pin)
